Minggu, 30 Maret 2014

Etika Dalam Berinternet

0 komentar
Internet adalah jaringan computer dunia yang dapat menghubungkan semua orang didunia untuk dapat berkomunikasi antara satu dan yang lain. Internet merupakan kepanjangan dari Interconnection Networking yaitu suatu jaringan yang menghubungkan computer diseluruh dunia tanpa dibatasi oleh jumlah unit menjadi satu jaringan yang bisa saling mengakses. Tidak dapat di pungkiri sekarang ini orang-orang mendapatkan banyak manfaat dari Internet. Contohnya saja untuk referensi tugas-tugas kita dapat mencarinya dari internet. Dan perlu diketahui dalam berseluncur di dunia internet kita memerlukan etika dalam penggunaannya.

Banyaknya pengguna internet di dunia ini menjadikan etika dalam beraktifitas dalam dunia maya ini perlu.  Beberapa alasan mengapa perlu etika dalam dunia maya yaitu karena pengguna internet berasal dari kehidupan yang berbeda-beda, pengguna internet hidup dalam dunia anonymous yaitu dunia dimana pengguna tidak perlu memberitahukan identitas aslinya, berbagai macam fasilitas dalam dunia internet memungkinkan orang-orang salah menggunakan fasilitas tersebut, kemungkinan pengguna internet baru yang masuk yang tidak tahu cara menggunakan internet dengan baik. 

Adapun beretika dalam menggunakan internet:
  • Tidak menulis sesuatu yang bersifat menyindir atau menghina seseorang/kelompok.
  • Tidak menulis sesuatu yang bersifat mencontek/plagiat.
  • Tidak lupa mencantumkan narasumber/sumber materi ketika menulis ebuah artikel.
  • Tidak menceritakan masalah pribadi.
  • Tidak menyebarkan berita fitnah, foto atau video yang bersifat vulgar.
  • Tidak berkata kasar, sara maupun vulgar. Dan,
  • Menghormati pendapat orang lain.


Dan untuk itu, sebaiknya kita mengikuti aturan-aturan yang sudah ditetapkan, agar tidak terjadi perselisihan dan kekacauan dalam berinternet. Karena bukan hanya kehidupan kita sehari-hari saja yang memiliki sanksi sosial atas pelanggaran etika yang dilakukan, dalam dunia maya pun sama, orang-orang yang menyalahgunakan internet akan mendapat sanksi sosial contohnya seperti dikucilkan dari dunia berinternet.